Senin, 10 September 2012

Penderita Kanker Prostat di Indonesia

kanker menjadi momok menakutkan untuk semua orang. dengan statistik ancamannya ada di urutan nomor satu dari semua penyakit mematikan yang ada. di indonesia, penyakit infeksi sejenis tubercolosis atau kematian ibu hamil memanglah masih dominan terjadi. namun, mencermati tren global, ancaman kanker tidak dapat diabaikan demikian saja.
diantara jenis kanker yang menunjukan peningkatan mencengangkan yakni kanker prostat. kanker jenis ini amat sering diderita pria di barat. namun, penduduk asia, terhitung indonesia, terus harus waspada. di indonesia, penderita kanker prostat tunjukkan peningkatan di dalam 10 th. sangat akhir.

spesialis bedah urologi, prof dr rainy umbas phd spu, mengatakan usia lanjut menjadi diantara faktor risikonya. karena itu, pria di periode usia tersebut disarankan kerjakan kontrol dini.

Gejala penyakit nya

pakar onkologi medik senior universitas indonesia, dr dr aaru wisaksono sudoyo sppd khom facp, menjelaskan penyebab kanker prostat sampai sekarang ini belum diketahui dengan pasti. lebih dari satu peneliti masih meraba-raba faktor utamanya. sampai sekarang ini, gaya hidup yang tidak sehat dituding menjadi pemicu. tentang itu karena paparan zat karsinogen yang yaitu pemicu kanker.

namun sinyal tanda penyakit tidak serta merta terlihat setelah proses paparan. kanker prostat tergolong yang memiliki perubahan lambat. selnya perlu waktu 15 sampai 20 th. untuk berkembang, paparnya.

umbas menjelaskan, kian lebih satu sinyal tanda yang perlu diwaspadai mempunyai potensi mengindikasikan kanker prostat. yaitu kesulitan buang air kecil atau menahannya, perasaan nyeri terbakar waktu buang air kecil, ada darah pada air seni, serta kesulitan ereksi atau nyeri waktu ejakulasi. hingga dapat diketahui langkah mengobati kanker prostatnya.

namun, orang yang alami gejala-gejala tersebut belum tentu positif terkena kanker prostat. lantaran sinyal tanda sama barangkali mengindikasikan problem kesehatan tidak cuma kanker prostat. belum ada satu tandanya tumor ideal untuk kanker prostat, tegas umbas.

tetapi menurut aru, perlu dikerjakan serangkaian tes lanjutan untuk lebih menegaskan. biopsi sampai sekarang ini masih menjadi cuma satu langkah untuk mendeteksi kanker prostat yang amat presisi. metodenya yakni mengambil sampel sel dari prostat pasien untuk diuji di laboratorium. ironisnya ada kesalahpahaman di masyarakat yang buat orang condong takut kerjakan biopsi prostat. ( sumber republica. co. id )

Tidak ada komentar:

Posting Komentar